Proyek Healthy Breakfast; Mencipta dan Menikmati Sushi Creations

Posted on: 21 September 2023

Proyek Healthy Breakfast, Mencipta dan Menikmati Sushi Creations. Salah satu Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang digelar di SD Luqman Al-Hakim Surabaya menggelar kegiatan unik dalam meningkatkan pemahaman siswa kelas 2 tentang nilai-nilai Pancasila. Proyek Healthy Breakfast, kegiatan ini bukan hanya tentang sarapan sehat, tetapi juga tentang melatih motorik halus siswa, memupuk kreativitas, membangun kerjasama, dan mendorong kerukunan antar teman sesuai dengan profil pelajar Pancasila.



Kegiatan ini bertajuk Proyek Healthy Breakfast dan mengambil tema "Sushi Creations: Mencipta dan Menikmati." Proyek ini digelar di ruang kelas 2A, 2B, 2C, dan 2D, dengan melibatkan seluruh siswa-siswi kelas 2 yang berjumlah 104 peserta. Acara ini diselenggarakan pada hari Kamis, 21 September 2023 dan di bawah bimbingan langsung para guru pendamping.


Penanggung jawab kegiatan, Ustadzah Sri Wahyuni, S.Si., menjelaskan bahwa proyek ini bukan hanya sekadar mengajarkan anak-anak tentang cara membuat sarapan sehat, tetapi juga menggali nilai-nilai yang lebih mendalam, seperti menjaga kebersihan, kerjasama, dan rasa kerukunan sesama siswa. Dalam pandangannya, kegiatan ini merupakan wujud cinta dan kasih kita kepada Allah SWT melalui pemeliharaan tubuh dan semangat tumbuh bersama sebagai ciptaan-Nya.


Pembelajaran melalui pengalaman membuat Sushi dalam proyek ini bertujuan untuk mendorong anak-anak untuk mencintai diri mereka sendiri dan menghargai ciptaan Allah yang lain. Selain itu, mengkreasi Sushi juga dipilih karena makanan ini tidak hanya lezat tetapi juga sehat, dan proses pembuatannya melibatkan berbagai keterampilan, termasuk motorik halus.


Baca juga: Proyek Sains dan Sosial Kelas 6 Aku Pembuat Batik Celup


Kegiatan dimulai dengan penyampaian instruksi oleh guru Pendamping tentang apa saja yang akan dilakukan selama proyek ini. Setiap siswa mendapat tugas untuk membuat Sushi dengan bahan-bahan sehat seperti nasi, sayur, sosis, dan bahan lainnya. Mereka juga diberi kebebasan untuk menambahkan bahan-bahan lain sesuai selera mereka.


Setelah pembagian tugas, siswa-siswi dengan semangat memasuki tahap persiapan. Mereka bekerja dan belajar dalam kelompok kecil, saling membantu dalam menyiapkan bahan dan alat-alat yang diperlukan. Guru pendamping hadir untuk memberikan panduan dan bimbingan saat diperlukan.


Proses pembuatan Sushi tidak hanya melibatkan pemotongan dan penataan bahan, tetapi juga mencakup teknik melipat nori (rumput laut kering) dan memadatkan isian dengan hati-hati. Ini merupakan tantangan yang seru bagi siswa-siswi, yang dengan antusias mencoba teknik ini.



Saat Sushi selesai dibuat, siswa-siswi menata hidangan mereka dengan kreativitas yang luar biasa. Mereka menggunakan peralatan makan seperti sumpit dan saus kecil untuk menambah sentuhan akhir pada karyanya. Hasil akhirnya adalah kreasi Sushi yang indah dan lezat.


Selama proses pembuatan Sushi, kerjasama dan kerukunan antar teman menjadi kunci. Siswa-siswi saling membantu dan mendukung satu sama lain. Mereka belajar bagaimana berkomunikasi dengan baik dalam tim, mendengarkan ide-ide teman mereka, dan mengatasi masalah bersama.


Kerukunan juga sangat ditekankan selama kegiatan ini. Ustadzah Sri Wahyuni menjelaskan bahwa pembelajaran ini mengajarkan pentingnya hidup harmonis dalam keragaman. Dalam kegiatan Proyek Healthy Breakfast, siswa-siswi diberi kesempatan untuk saling bekerjasama. Hal ini merupakan langkah penting dalam membangun persatuan dan kesatuan di masyarakat.


Baca juga: Kenalkan Sejarah Perjuangan dengan Museum Silaturrahim Pesantren


Ketika semua Sushi selesai, saat yang paling dinanti tiba. Waktu untuk mencicipi hasil karya mereka sendiri. Ruangan diisi dengan tawa dan senyum kebahagiaan saat siswa-siswi menikmati sarapan sehat yang mereka buat dengan susah payah. Tak lupa, para siswa juga berbagi hasil kreasinya dengan warga sekolah lainnya.


Siswa-siswi pun menunjukkan respon yang sangat positif terhadap kegiatan ini. Mereka merasa bangga dengan Sushi yang mereka buat dan senang karena telah memiliki kesempatan untuk bekerja sama dengan teman-teman mereka. Banyak dari mereka menyatakan bahwa mereka ingin mencoba membuat Sushi lagi di rumah bersama keluarga.


Proyek Healthy Breakfast di SD Luqman Al-Hakim Surabaya adalah contoh yang luar biasa tentang bagaimana sekolah dapat mengintegrasikan pendidikan karakter dengan pembelajaran praktis yang menyenangkan. Melalui kegiatan ini, siswa-siswi kelas 2 tidak hanya belajar tentang pentingnya sarapan sehat dan keterampilan membuat Sushi, tetapi juga mengembangkan nilai-nilai seperti kerjasama, kerukunan, dan rasa cinta kepada sesama manusia. (humassdilh)

Versi cetak


Berita Terkait


Visitors :6046974 Visitor
Hits :8316774 hits
Month :6556 Users
Today : 616 Users
Online : 18 Users






Sekolah Tahfidz





Hubungi Kami

Jl.Kejawan Putih Tambak VI/1 Surabaya, Telp. 031-5928587

Testimonials

  • Soraya Pambudi

    anggada121212@gmail.com

    Surabaya Timur Pakuwon

    Pada 23-Aug-2019


    Assalamualaikum warahamatullahi wabarakatuh. Mohon informasi pendaftaran sekolah untuk tahun ajaran 2020/2021. Mohon maaf apakah sekolah ini mempunyai program kelas internasional? Maksudnya apakah menerima siswa berwarganegaraan Asing?