Masa pandemi Covid 19 saat ini membuat pembelajaran sekolah berbeda dengan tahun ajaran sebelumnya. Siswa tidak lagi mengikuti kegiatan belajar secara langsung di sekolah. Model pembelajaran beralih melalui media daring. Aturan social dan physical distancing mewajibkan siswa menjalani Study From Home. Semuanya beralih dengan memanfaatkan berbagai teknologi online.

SD Luqman Al Hakim Pondok Pesantren Hidayatullah pun menerapkan pembelajaran daring untuk seluruh program pembelajarannya. Termasuk pembelajaran Al Quran. Setiap siswa melaksanakan pembelajaran daring dipandu oleh Ustadz dan ustadzah dengan video meeting Teams Office.

Wakasek Bidang Al Quran, Ust. Syamsul Alam Jaga, M.Kom.I, menjelaskan bahwa Kondisi pandemi tak menghalangi semangat belajar santri dalam belajar Quran. Pembelajaran Al Quran dengan menggunakan teknologi tetap dapat diterapkan dalam pembelajaran meskipun tanpa tatap muka langsung.

“Pembelajaran Al Quran harus tetap dilaksanakan, meskipun kondisi pandemi sepreti saat ini, tidak boleh menghalangi semangat santri dalam belajar al Quran. Dewan Asatidz harus terus kreatif dalam mengelola pembelajaran meskipun dilaksanakan secara daring,” jelas Ust. Syamsul.

Standart kompetensi dan target hafalan tetap mampu diselesaikan meskipun dengan menggunkan metode yang berbeda. Para santri tetap mengikuti proses penambahan hafalan, murojaah, monitoring hafalan, dan ujian hafalan Al Quran. Dalam sepekan terakhir, tercatat 3 siswa yang mampu menyelesaikan target hafalannya.

Siswa yang berhasil lulus dalam ujian hafalan diantaranya adalah Ananda M. Fauzan Adhima Kelas 4D, 2 Juz (Juz 29 dan 30). Ananda Nasya Paratista Kelas 6A, 2 Juz (Juz 29 dan 30) Ananda Safira Salma (Kelas 6B), 1 Juz (Juz 30). Pencapaian ini tentu saja tidak mudah mengingat ketatnya ujian yang dilaksanakan.

Semoga ke depannya, kondisi pandemi ini tidak lagi menjadi alasan dan menghaangi para santri untuk terus mengkaji dan menghafal Al Quran. Agar lahir generasi yang Qurani, generasi yang senantiasa berdampingan dan bernafaskan Al Quran dalam setiap aktifitas hidupnya. (humas)